Gereja KIBAID Jemaat Kendari mengucapkan, Selamat Datang di Blog ini dan Terima Kasih atas Kunjungan Anda, Tuhan Yesus Memberkati...

Sabtu, 30 Mei 2020

Renungan Ibadah Minggu, 31 Mei 2020 (Ibadah di Rumah)


KEDATANGAN SANG PENOLONG
Kisah Para Rasul 2:1-4

Shalom, Selamat pagi, salam jumpa dalam kasih Tuhan Yesus.
Kita bersyukur karena kita masih diberikan kesempatan untuk beribadah. Hari ini adalah minggu special bagi kita orang percaya karena hari ini adalah satu dari hari besar Gerejawi yang kita peringati setiap tahun. Hari ini adalah hari dikenal dengan hari pentakosta, hari dimana Roh Kudus turun kedalam dunia ini.
            Firman Tuhan yang kita dengarkan pada minggu yang lalu, adalah tentang Damai Sejahtera Kristus Yesus yang ditinggalkan untuk murid-muridNya. Selain Damai sejahtera, Yesus juga berjanji bahwa Ia tidak akan meninggalkan murid-murid Nya sebagai Yatim Piatu, Ia akan mengirim seorang penolong yang lain bagi umat yang dikasihiNya.  Sang penolong ini akan selalu menyertai umatNya.
            Dalam pembacaan kita hari ini, menjelaskan tentang peristiwa ketika Sang penolong itu datang kedunia ini. Kita akan belajar beberapa hal penting dari pembacaan ini

I.       ROH KUDUS DATANG DARI BAPA
Dalam ayat 2 dikatakan turunlah dari langit. Ini maksudNya Roh Kudus itu datang dari atas. Tentu saja yang dimaksud adalah datang dari Bapa. Tertulis dalam Yohanes15:26 : Roh Kudus keluar dari Bapa” . kata keluar dari Bapa artinya mengalir terus menerus, menyebar keluar. Hal ini menunjukkan bahwa sang penolong itu memiliki hubungan dengan Bapa yang tidak pernah putus. Seperti arus listrik dengan sumber pusat tenaga listriknya, seperti suangai yang mengalir dari Hulu. Berbicara tentang Roh Kudus keluar dari Bapa, Yesus juga mengatakan bahwa Ia datang dari Bapa. Hal ini menujukkan kesatuan Bapa Anak dan Roh Kudus. Menjelaskan bahwa Roh Kudus adalah Allah.
Kedatangan Roh Kudus kedunia ini dikatakan oleh Yesus bahwa Roh Kudus itu diutus Bapa dalam nama Yesus (Yohanes 14: 26) Yesus juga mengatakan dalam Yoh 15:26 “Penghibur yang akan Kuutus’ atau dengan kata lain, Yesus yang mengutus Roh Kudus. Kedua pernyataan Yesus ini tidaklah bertentangan. Tetapi menguatkan dan menegaskan bahwa Roh Kudus adalah Allah. Pribadi ketiga dalam ketritunggalan Allah.  Dialah sartu-satunya perwakilan Allah Tritunggal didalam hidup kita. Ia hadir mewakili pribadi  Allah  Bapa dan pribadi Tuhan Yesus di dunia ini.
Roh Kudus datang dari Bapa, dikaruniakan kepada kita sebagai penolong yang setia dan tetap. Ketika peristiwa ini terjadi, tanda yang dirasakan oleh murid-muridNya dan orang banyak waktu itu adalah tiupan angina keras. Apa artinya? Sebelum menjawa  hal ini, kita ingat terlebih dahulu bahwa dalam perjanjian  lama Roh Kudus itu disimbolkan dengan minyak. Artinya karyaNya yang mengurapi dan memberi kuasa.  Ketika Tuhan Yesus dibabtis, Roh Kudus turun seperti burung merpati. Symbol merpati yang datang mengurapi Yesus artinya sifat Roh Kudus itu lemah lembut, tulus dan kudus.
Tanda “tiupan angin kecang” yang dirasakan saat itu adalah symbol pekerjaanNya sebagai penolong, sebagai penghibur dan kekerjaan yang lian yang akan Ia kerjakan, bahwa Dalam pekerjaanNya di dunia ini Ia bekerja dengan tenaga yang luarbiasa, meskipun tidak kelihatan. Jadi ketika Ia menolong kita, Ia menolong dengan kekuatan luar biasa. Kita semua tahu ketika terjadi angina kencang, kekuatan angina itu mampu meluluhlantahkan bangunan dan pohon besar. Tak Nampak tapi setelah tiupan angin kecang dirasakan, mereka melihat lidah-lidah api hinggap keatas murid-murid. Artinya Roh Kudus hadir untuk memberikan kehiduapn yang penuh gairah, semangat untuk melaksanakan tugas pemberitaan Injil di muka bumi. Hal ini juga berarti bahwa Roh Kudus sanggup membakar setiap kenajisan  yang ada dalam diri manusia asalkan kita mau untuk dibentuk dengan api Roh Kudus. Pembaharuan hidup akan terjadi oleh kuasa Roh Kudus.

II.         Karya Sang Penolong
Dalam ayat 4 tertulis “maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus” .Inilah karya Roh Kudus dalam hidup orang percaya yaitu memenuhi hidup orang percaya. Kita percaya bahwa Roh kudus bekerja sampai hari ini dengan memenuhi hidup orang percaya. Setiap orang percaya wajib untuk dipenuhi oleh Roh Kudus. Mari kita baca Efesus 5:18 “ dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawanafsu , tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh”.
      Dalam ayat ini ada dua hal yang dipertentangkan, yaitu apa yang menguasai hidup seseorang. Anggur atau Roh Kudus? Tentu saja setiap orang dapat memilih, siapa yang akan mengotrol dan menguasai hidupnya. Diperingatkan dalam ayat ini supaya kita dipimpin oleh Roh Kudus. Untuk dipimpin oleh Roh Kudus maka kita dapat melakukannya dengan berdoa. Mengapa hal ini penting?  Karena Roh Kudus akan berkarya dengan leluasa ketika kita memberikan diri kita untuk dipenuhi.
Bagaimanakah hidup  yang  dipenuhi oleh Roh Kudus? Kita akan lihat ciri orang yang dipenuhi Roh kudus 
  1. Taat pada Roh Kudus. Orang yang dipenuhi Roh kudus akanTaat pada apa yang diinginkan   oleh Roh Kudus. Roh Kudus akan memipin pada kebenaran, meminpin pada kehidupan yang kudus dan selalu berserah pada kehedakNya. 
  2. Menjunjung tinggi Alkitab. Kita percaya bahwa Alkitab itu di ilhamkan oleh Allah.  Segala kehendak Allah ada didalam Alkitab. Roh kudus yang memenuhi orang percaya untuk melakukan dan menjunjung tinggi otoritas Alkitab. Meskipun dalam keadaan yang sulit, seorang yang dipenuhi Roh kudus akan dimampukan untuk melakukan Firman Allah dengan penuh kesetiaan. 
  3. Hidup menghasilkan buah Roh. Ini adalah bukti atau fakta dari seseorang yang hidupnya dipenuhi Roh Kudus. Roh Kudus akan berkarya dalam hidupnya untuk menghasilkan buah-buah Roh Kudus sebagaimana yang tercatat dalam Galatia 5;22 “ Kasih, sukacita, damai sehajtera, kesabaran, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan dan penguasaan  diri”.
Hal-hal inilah yang dikerjakan oleh Roh Kudus dalam kehidupan kita sebagai orang  yang percaya kepada Tuhan Yesus kristus. Amin



Tidak ada komentar:

Posting Komentar